LDII JAWA TIMUR
  • BERANDA
  • BERITA
    • NASIONAL
    • SEPUTAR JATIM
    • LINTAS DAERAH
  • TENTANG KAMI
    • SEJARAH ORMAS LDII
    • SUSUNAN PENGURUS DPW LDII JAWA TIMUR 2020-2025
    • SUSUNAN PENGURUS WANITA LDII JAWA TIMUR
    • SUSUNAN PENGURUS PEMUDA LDII JAWA TIMUR
  • DAFTAR WEBSITE LDII
  • HUBUNGI KAMI
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA
    • NASIONAL
    • SEPUTAR JATIM
    • LINTAS DAERAH
  • TENTANG KAMI
    • SEJARAH ORMAS LDII
    • SUSUNAN PENGURUS DPW LDII JAWA TIMUR 2020-2025
    • SUSUNAN PENGURUS WANITA LDII JAWA TIMUR
    • SUSUNAN PENGURUS PEMUDA LDII JAWA TIMUR
  • DAFTAR WEBSITE LDII
  • HUBUNGI KAMI
No Result
View All Result
LDII JAWA TIMUR
No Result
View All Result
Home EDUKASI

Anggara Jati, Pengusaha Lapis Kukus: Belum berhasil bukan berarti Gagal

Kontributor_Jatim by Kontributor_Jatim
11 September 2023
in EDUKASI
172 3
0
Anggara Jati Founder Pastry Kue Lapis Bolu Kukus. Dok: LINES.

Anggara Jati Founder Pastry Kue Lapis Bolu Kukus. Dok: LINES.

165
SHARES
175
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Doa dan berserah diri kepada Allah SWT adalah kunci dari sebuah kesuksesan. Hal ini yang dilakukan oleh Anggara Jati, Founder sekaligus pemilik Lapis Bogor, Bolu Lembang, Bakpia Kukus Tugu Jogja serta Lapis Kukus Pahlawan Surabaya saat mengisi acara Webinar Sharia Creative Entrepreneurship di Kantor DPP LDII Jakarta, pada Sabtu (29/7).

“Seperti gudir ngalih kata orang Jawa dengan berdoa, berprasangka baik dan paketnya punya keyakinan sama Allah, kita berserah dan berdoa,” ujar Anggara.

Dalam kesempatan tersebut, Anggara menjelaskan, sebagai warga LDII ia sudah dikenalkan dan diajarkan rumus sukses. Diantaranya “6 tabiat luhur”, yakni rukun, kompak, kerjasama yang baik, jujur, amanat, mujhid muzhid serta 4 tali keimanan – bersyukur, mempersungguh, mengagungkan dan berdoa yang sudah diterapkan Anggara dalam bisnisnya.

“Do adalah kerja keras dan Be adalah kerja cerdas, tugasnya hanya berdoa dan berusaha lalu hasilnya pasrahkan kepada Allah, ketika kita kerja cerdas diikuti dengan memperbaiki kualitas diri,” ungkap Anggara.

Ia meyakini ketika usahanya gagal yang harus diubah adalah pendekatan, strategi dan tindakannya. Hasilnya pun akan berubah. “Tindakan itu bisa berhasil atau tidak berhasil, kalau belum berhasil bukan berarti gagal yang belum berhasil dievaluasi dengan coba lagi, dan lagi sampai kesuksesan itu datang,” ujarnya.

Anggara yang memulai bisnis nya pada tahun 2011 dengan Lapis Bogor Sangkuriang, kemudian berekspansi membuka beberapa brand baru, ia menyampaikan bisnis kue yang dijalani nya semua memakai konten lokal untuk bahan bakunya.

”Yang penting fokus beresin satu persatu persisten konsisten dan tahu kekuatannya apa, kita cari brand mark dulu, oleh-oleh bisa diciptakan dan di Bogor punya konten lokal talas,” ujar Anggara.

Ia menambahkan bahwa nilai tambah menciptakan orisinalitas yang tidak bisa ditolak oleh customer. “Brownis dulu tidak ada topping, akhinya saya buat dikasih topping kemudian bolu yang lembut dikukus, diberi topping dengan konten lokal serta harga terjangkau,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • BERANDA
  • REDAKSI
  • HUBUNGI KAMI
  • TENTANG KAMI
Hubungi: 031-8285518

© 2025 Biro Komunikasi, Informasi dan Media - DPW LDII Jawa Timur.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA
    • NASIONAL
    • SEPUTAR JATIM
    • LINTAS DAERAH
  • TENTANG KAMI
    • SEJARAH ORMAS LDII
    • SUSUNAN PENGURUS DPW LDII JAWA TIMUR 2020-2025
    • SUSUNAN PENGURUS WANITA LDII JAWA TIMUR
    • SUSUNAN PENGURUS PEMUDA LDII JAWA TIMUR
  • DAFTAR WEBSITE LDII
  • HUBUNGI KAMI

© 2025 Biro Komunikasi, Informasi dan Media - DPW LDII Jawa Timur.