LDII JAWA TIMUR
  • BERANDA
  • BERITA
    • NASIONAL
    • SEPUTAR JATIM
    • LINTAS DAERAH
  • TENTANG KAMI
    • SEJARAH ORMAS LDII
    • SUSUNAN PENGURUS DPW LDII JAWA TIMUR 2025-2030
    • SUSUNAN PENGURUS WANITA LDII JAWA TIMUR
    • SUSUNAN PENGURUS PEMUDA LDII JAWA TIMUR
  • DAFTAR WEBSITE LDII
  • HUBUNGI KAMI
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA
    • NASIONAL
    • SEPUTAR JATIM
    • LINTAS DAERAH
  • TENTANG KAMI
    • SEJARAH ORMAS LDII
    • SUSUNAN PENGURUS DPW LDII JAWA TIMUR 2025-2030
    • SUSUNAN PENGURUS WANITA LDII JAWA TIMUR
    • SUSUNAN PENGURUS PEMUDA LDII JAWA TIMUR
  • DAFTAR WEBSITE LDII
  • HUBUNGI KAMI
No Result
View All Result
LDII JAWA TIMUR
No Result
View All Result
Home NASIONAL

Guru Harus Tanggap Perubahan Zaman

Kontributor_Jatim by Kontributor_Jatim
7 Oktober 2016
in NASIONAL
104 5
0
Sejumlah guru mengerjakan soal uji kompetensi guru secara daring (online) di laboratorium komputer SMK Negeri 2 Yogyakarta, beberapa waktu lalu. [foto: www.print.kompas.com]

Sejumlah guru mengerjakan soal uji kompetensi guru secara daring (online) di laboratorium komputer SMK Negeri 2 Yogyakarta, beberapa waktu lalu. [foto: www.print.kompas.com]

102
SHARES
109
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Memasuki era digital pola hubungan antara guru dan anak didik berubah. Jika dahulu guru menjadi pusat ilmu pengetahuan anak didik, kini lewat perkembangan teknologi informasi kedudukan guru hanya sebagai fasilitator. Anak didik bisa belajar dari mana saja berkat internet dan media sosial.

Internet seperti pisau bermata dua. Ketika bangsa ini menghadapi masalah dunia pendidikan, internet menjadi solusi juga pangkal kerusakan generasi muda. Walhasil, guru tetap menjadi bagian utama dunia pendidikan. Pemikiran inilah yang muncul dalam Focus Group Discussion (FGD) yang digelar DPP LDII.

FGD bertema “Mewujudkan Kualitas SDM dengan Menyiapkan Generasi Unggul Berkarakter” dihadiri oleh Edi Winarto Sekjen Asosiasi Media Digital Indonesia, Profesor Furqon Rektor Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Qudrat Nugraha Sekjen Persatuan Guru Republik Indoensia (PGRI), dan DR Basseng Wakil Sekretaris Umum DPP LDII.

Dalam pertemuan itu, Edi Winarto mengakui dampak internet terhadap lunturnya marwah guru. Menurutnya, generasi yang lahir antara tahun 2000 – 2016 lebih banyak dipengaruhi oleh revolusi digital. Di era ini muncul perubahan luar biasa pada karakter anak. Anak lebih cerdas akibat  mendapat asupan informasi dari media digital seperti smartphone, komputer yang terhubung ke internet, dan sebagainya. Setiap waktu mereka mengakses media sosial.

“Era revolusi digital akan menyebabkan efek negatif jika kita tidak mencegah dan menyikapinya. Negara China dan Rusia telah membuat benteng. Di level dunia, Indonesia ranking tinggi pengguna Twitter. Media sosial seperti Twitter mampu mempengaruhi persepsi masyarakat,” ujarnya.

Ketika mengakses internet dan media sosial, anak didik memperoleh banyak informasi yang bisa mengubah pola pikir mereka. Edi menyayangkan, interaksi guru sebagai teman bagi anak didik sangat sulit untuk diaplikasikan. Ada jarak antara guru dan anak didik. Edi berharap agar guru bisa mengikuti perkembangan zaman. “Guru harus menganggap anak didik sebagai partner yang sejajar karena jika mendoktrin dan mendikte, khawatir akan terjadi perlawanan serta kiritik dari anak didik,”ujarnya.

Di sisi lain, Profesor Furqon menambahkan bahwa ada cara pengajaran atau pedagogi yang hilang dari bangsa Indonesia kini. Hubungan guru dan anak didik yang tidak selaras mengakibatkan marwah dan wibawa guru di mata masyarakat hilang. Pendidikan karakter harus digalakkan dalam dalam kehidupan manusia.

“Secara institusional dan berjamaah moral Indonesia sudah dirusak. Karakter adalah cermin keadaan qolbu atau hati dan pikiran. Jika qolbu sehat, karakternya akan bagus. Ada komponen karakter yaitu kesadaran sebagai makhluk dan hamba Tuhan, kasih sayang, dan rasa cinta tanah air,” ujarnya.

Furqon menegaskan agar pendidikan karakter berhasil, pedagogi spiritual harus ditanamkan. “Pendidikan harus melibatkan Allah SWT, jangan hanya melibatkan guru dan media dengan cara berdoa sebelum mengajar. Seperti Imam Al-Ghazali yang didoakan gurunya, ia berhasil menjadi imam besar,” ujarnya

Pedagogi spiritual juga juga harus berdasarkan prinsip kasih sayang. Guru harus mengajar dengan penuh kasih sayang kepada anak didik. Guru harus memberikan keteladanan yang tidak hanya diucapkan dalam kata, akan tetapi harus selaras dengan perbuatan. Prinsip rahmaniah, pendidikan harus didasarkan kasih sayang. Guru mengajar karena sayang kepada anak didiknya. Lalu Uswatun Hasanah atau keteladanan, tidak bisa hanya dicuapkan kata kata dan harus dibuktikan dengan perbuatan.

Perubahan terus terjadi dan cara mempersiapkan pendidikan bagi generus masa depan tidak sama dengan generasi tua. Furqon menegaskan, pendidikan bukan hanya mempersiapkan ekonomi dan profesionalitas Sumber Daya Manusia (SDM), tapi juga mempersiapkan manusia secara sosial dan moral. (Khoir/LINES)

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
5 sukses ramadhan

Kunci 5 Sukses Ramadhan

7 April 2022
Sejarah dan Profil Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri

Sejarah dan Profil Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri

10 November 2016
Foto: http://dakwahislam.net/

Keutamaan Membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadhan

8 Juni 2016
Kirab Bendera Merah Putih Raksasa yang diadakan oleh Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Budaya Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora), Selasa (16/8) pagi. Dok: LDII Kediri.

Lima Penerapan Sumpah Pemuda dalam Kehidupan Sehari-Hari

28 Oktober 2022
workshop digital marketing ldii bangkalan

Gelar Workshop Digital Marketing, LDII Bangkalan Dorong Generasi Muda Jadi Entrepreneur

10
Pelatihan rukyatul hilal untuk penentuan 1 Syawal oleh DPW LDII Jawa Timur pada Sabtu (15/4) di Gedung DPD LDII Gresik. Dok: Lines.

Persiapan Idul Fitri, LDII Jatim Adakan Pelatihan Penentuan Hilal Awal Syawal

8
Prof. Dr. Ir. Dedid Cahya Happyanto, MT dikukuhkan sebagai Guru Besar Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) di Ruang Auditorium, Gedung Pascasarjana PENS, Surabaya, Selasa (21/3). Dok: LINES.

Kembangkan Mobil Listrik, Ketua Persinas ASAD Jatim Dikukuhkan Jadi Guru Besar ke-4 PENS

7
Ketua DPW LDII Amrodji Konawi didampingi pengurus harian, saat silaturahim Syawal di Kediaman KH. Hasan Mutawakkil Alalloh Ketum MUI Jatim di Probolinggo, pada 25 April 2023.

Safari Silaturahim Syawal LDII Jatim untuk Pererat Ukhuwah Islamiyah

6
Generasi muda LDII yang tergabung dalam Persinas ASAD Kabupaten Kediri sukses menyabet enam medali emas dan satu perak dalam Turnamen Pencak Silat Piala Ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Kediri. Dok: LINES Kediri.

Generus LDII Kediri Raih Tujuh Medali Pada Turnamen Pencak Silat Piala Ketua ISNU

3 November 2025
Wakil Wali Kota Kediri, Qowimuddin Thoha (berrompi cokelat), berjalan bersama peserta dalam kegiatan Jalan Sehat Sarungan memperingati Hari Santri Nasional di Taman Tirtoyoso, Kota Kediri, Minggu (2/11). Kegiatan ini diikuti ribuan santri dari berbagai pondok pesantren, termasuk santri LDII. (Foto: Dok. LINES Kediri)

Ribuan Santri Ikuti Jalan Sehat Sarungan di Kota Kediri

3 November 2025
DPD LDII Kota Malang menjadi tuan rumah Silaturahmi dan Apel Kebangsaan yang digagas oleh Forum Bhineka Muda bersama FKAUB Malang Raya di halaman Masjid Roudhotul Jannah, Sukun, Sabtu (1/11) pagi. (Foto: Dok. LINES Malang)

LDII Kota Malang Jadi Tuan Rumah Apel Kebangsaan Pemuda Lintas Agama

3 November 2025
Ketua GOW Kabupaten Lamongan, Cana Dirham Akbar Aksara (tengah), bersama pengurus Wanita LDII Lamongan seusai kegiatan Penanaman Pohon dan Senam Bersama di Lapangan Gajah Mada, Jumat (31/10). (Foto: Dok. LINES Lamongan)

Wanita LDII Turut Gerakkan Penghijauan dan Hidup Sehat di Lamongan

3 November 2025

Komentar Terkini

  • joko suseno pada Pancasila Jadi Fondasi Utama LDII dalam Dakwah dan Pendidikan Generasi Muda
  • TUKIMAN pada Pancasila Jadi Fondasi Utama LDII dalam Dakwah dan Pendidikan Generasi Muda
  • Is Heriyanto pada LDII Jawa Timur Ajak 35 Pengusaha Muda Belajar Inovasi Bisnis di PT Brigit Biofarmaka Teknologi
  • Sarmin pada LDII Jawa Timur Ajak 35 Pengusaha Muda Belajar Inovasi Bisnis di PT Brigit Biofarmaka Teknologi
  • Kontributor_Cakra pada Pokja LDII Jatim Diharapkan Siap Bangun Infrastruktur Sosial Organisasi
  • BERANDA
  • REDAKSI
  • HUBUNGI KAMI
  • TENTANG KAMI
  • Elementor #10140
Hubungi: 031-8285518

© 2025 Biro Komunikasi, Informasi dan Media - DPW LDII Jawa Timur.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA
    • NASIONAL
    • SEPUTAR JATIM
    • LINTAS DAERAH
  • TENTANG KAMI
    • SEJARAH ORMAS LDII
    • SUSUNAN PENGURUS DPW LDII JAWA TIMUR 2025-2030
    • SUSUNAN PENGURUS WANITA LDII JAWA TIMUR
    • SUSUNAN PENGURUS PEMUDA LDII JAWA TIMUR
  • DAFTAR WEBSITE LDII
  • HUBUNGI KAMI

© 2025 Biro Komunikasi, Informasi dan Media - DPW LDII Jawa Timur.