Ponpes Al Ubaidah Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur, menggelar Jalan Sehat Bersama Keluarga (Jasbekel) untuk meramaikan HUT RI ke-77, Sabtu (28/8).
Acara jalan sehat merupakan tradisi yang dimiliki oleh Pondok Pesantren Al Ubaidah Kertosono untuk menjaga kerukunan, kebersamaan, dan juga kesehatan. Jalan sehat tersebut diikuti oleh para santri, guru, warga sekitar dan dihadiri oleh Camat Kertosono, Danramil, serta Kapolsek.
Menurut Ketua Acara, Kohar, jalan sehat menjadi kegiatan mengisi kemerdekaan di masa kini. “Bagi pondok khususnya kegiatan ini diambil nilai positifnya bahwa kesehatan dari jalan sehat, kerukunan, kebersamaan warga. Jadi, tidak hanya ramai dan meriah tapi juga perlu sehat, kuat, dan barokah,” ujarnya.
Kohar menambahkan, tahun Ini adalah acara jasbekel yang kelima. Seperti tertulis di logo ‘J45B3KEL’. Angka 45 sebagai lambang semangat perjuangan, dan angka 3 menggambarkan perang menghadapi pandemi selama tiga tahun. “Saya bangga dengan terselenggaranya acara ini,” ujar Kohar.
Sementara itu Kapolsek Rahayu yang juga hadir mengatakan, acara ini dibuka dengan tampilan pertunjukan silat yang memukau dan spektakuler. “Harapannya kegiatan tersebut dapat menyalurkan bakat para pelajar terutama anak muda agar dapat terhindar dari pergesekan agama, tawuran, dan berprestasi,” ujarnya.
Rahayu mengapresiasi rangkaian acara jalan sehat tahun ini. “Masyarakat memiliki antusias yang sangat tinggi. Hal itu bisa dilihat dari semangat peserta mengikuti acara dan tertib dalam barisan,” imbuh Rahayu.
